Senin, 15 Agustus 2016

Pengertian Teks Iklan

TEKS IKLAN merupakan materi bahasa indonesia kelas XII yang akan kita bahas kali ini. Adapun yang akan dipelajari pada materi kali ini yaitu materi yang berhubungan dengan teks iklan. Adapun materi tersebut antara lain pengertian, struktur teks, kaidah kebahasaan, dan juga contoh teks iklan dari suatu produk.

Dalam kehidupan sehari-hari, tentu tidak asing dengan hal yang bernama iklan, hampir setiap hari bertemu dengan iklan. Iklan dapat ditemukan dalam beberapa aplikasi, bisa dalam media cetak seperti majalah ataupun koran, media elektronik seperti televisi, radio, dan lain-lain, atapun media luar ruang seperti baliho atau banner.

Pengertian Teks Iklan
Teks iklan merupakan salah satu media promosi yang efektif dalam memasarkan berbagai produk kepada konsumen karena daya jangkauannya yang luas dan masif. Tujuannya adalah untuk memperkenalkan suatu produk, baik barang maupun jasa kepada masyarakat, guna menarik perhatian masyarakat untuk mengenali, membeli, hingga mengonsumsi atau menggunakan produk yang diiklankan. Persaingan di bidang iklan memang semakin tajam sejak adanya televisi. Namun, media cetak tetap memiliki pangsa pasar tersendiri dan tetap menjadi target produsen dalam mengiklankan produknya.

Fungsi Teks Iklan
Secara sederhana, pengertian teks iklan adalah sebagai pesan yang menawarkan suatu produk yang ditujukan oleh suatu masyarakat lewat suatu media. Namun, untuk membedakannya dengan pengumuman biasa, iklan lebih diarahkan untuk membujuk orang supaya membeli. Iklan mempunyai beberapa fungsi yaitu sebagai berikut.
Sebagai informasi (menyampaikan info produk baru, ciri-ciri, dan lain-lain).
§ Sebagai persuasi (mengarahkan konsumen untuk membeli).
§ Sebagai reminder (iklan mengingatkan konsumen tentang produk tertentu agar selalu menggunakan produk tersebut).

Struktur Teks Iklan
Teks iklan yang akan anda pelajari pada artikel ini berisi tentang promosi produk barang dan jasa. Anda diharapkan agar dapat memahami contoh teks iklan produk dibawah ini. Sebuah teks iklan memiliki struktur yang terdiri dari judul, nama produk, dan penjelasan tentang produk.
§ Judul, terletak di bagian paling atas dari teks iklan, tetapi tidak semua iklan mencantumkan judul, sebagian teks iklan meletakkan nama produk di bagian paling atas.
§ Nama produk, berisi nama produk yang diiklankan.
§ Penjelasan tentang produk, berisi deskripsi produk yang diiklankan, seperti spesifikasi, cara mendapatkan produk yang diiklankan, alamat, dan nomor telepon yang dapat dihubungi.

Ciri Kebahasaan Teks Iklan
Selain struktur yang telah diuraikan diatas, teks iklan juga memiliki ciri-ciri kebahasaan yang membedakan dengan teks-teks lain. Ciri-ciri kebahasaan tersebut adalah sebagai berikut.
§ Menggunakan Slogan
Slogan adalah perkataan atau kalimat yang menarik, mencolok, dan mudah diingat untuk menyampaikan sesuatu. Slogan biasanya terdiri dari empat sampai lima kata yang mudah diingat dan tentunya memiliki daya tarik yang kuat agar pesan yang dimaksud bisa sampai ke orang yang diajak.

Dalam iklan, slogan adalah pernyataan atau susunan kata tertentu yang menjelaskan singkat suatu produk atau jasa layanan sehingga mudah diingat publik. Slogan sangat penting untuk dunia periklanan. Dengan slogan, iklan tersebut akan mudah diingat publik dan akan lebih terkenal. Selain iklan, slogan juga digunakan pada saat kampanye, misal kampanye anti narkoba, anti korupsi, da kampanye pemilihan daerah.

Kalimat-kalimat slogan haruslah kreatif dan juga tidak ketinggalan zaman agar masyarakat semakin mudah mengingatnya. Penggunaan slogan yang berhasil terlihat dari seberapa jauh masyarakat mengenal slogan tersebut. Bila slogan berhasil, hanya dengan mendengar slogannya, orang-orang akan mengetahui jenis produk yang memakai slogan tersebut.

§ Kalimat Persuasif
Kalimat persuasif adalah kalimat yang bertujuan meyakinkan dan membujuk pembaca agar melaksanakan atau menerima gagasan penulis terhadap suatu hal. Terdapat beberapa kalimat persuasif yang terdapat pada iklan produk tersebut, salah satunya adalah : "murah, cepat dan handal".

§ Menggunakan Subjek Orang Pertama
Teks iklan biasanya menggunakan subjek orang pertama tunggal atau jamak, seperti aku, saya, dan kami untuk mengganti pihak atau instansi pemasang iklan. Subjek yang digunakan pada teks iklan tersebut adalah subjek orang pertama jamak, yaitu kami.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar