Apa itu Prosthesis?
Prosthesis merupakan sebuah alat kesehatan yang
didesain untuk menggantikan bagian tubuh tertentu untuk membantu pasien
mendapatkan kembali fungsi tertentu setelah bagian tubuhnya cidera berat karena
kecelakaan atau terkena penyakit.
Sebagai ketentuan medis, penyedia layanan kesehatan
dilatih untuk mampu mempertahankan bagian tubuh sebisa mungkin. Namun, terdapat
beberapa kasus dimana kerusakan dapat mengarah pada komplikasi yang lebih parah
seperti kematian, sehingga proses mengangkat bagian tubuh tersebut menjadi
pilihan yang lebih baik. Saat organ tubuh, seperti kandung kemih atau usus
buntu dapat diangkat tanpa mempengaruhi kualitas hidup seseorang, maka tidak
sama halnya dengan bagian tubuh lainnya jika dihilangkan, seperti kaki, tulang,
mata, dan tangan. Untuk memastikan bagian tubuh tersebut masih dalam kondisi
yang dapat bekerja, maka digunakanlah prosthesis.
Prosthesis terdiri dari berbagai ukuran, bentuk, dan
fungsi. Beberapa prosthesis berfungsi menunjang kecantikan. Hal ini termasuk
silikon yang dimasukkan ke dalam payudara atau tangan. Silikon tersebut dapat
memperbaiki bentuk, tetapi tidak dapat membuat bagian tubuh tersebut menjadi
berfungsi seperti semula.
Kebanyakan prosthesis digunakan untuk mengembalikan
fungsi bagian tubuh yang telah dihilangkan. Prosthesis yang sangat populer
digunakan adalah pada bagian tangan dan kaki. Prosethesis untuk tangan dapat
terdiri dari prosthesis tangan dan lengan bagian bawah, atau lengan bagian
atas, yang direkomendasikan saat sendi pada siku juga hilang atau harus
diangkat.
Sebuah prosthesis disebut transtibial saat ia
menggantikan bagian tubuh di bawah lutut seperti pada bagian kaki. Namun, jika
termasuk bagian lutut dan menghubungkannya ke paha, maka disebut dengan
prosthesis transfemoral.
Prosthesis dapat bersifat dapat dipindahkan atau
permanen. Prosthesis yang dipasang di bagian dalam tubuh seperti pinggul palsu
biasanya bersifat permanen. Sementara sebagian besar prosthesis terdiri dari
bagian rongga, poros, dan komponen – komponen untuk meniru melekatnya bagian
tibuh ke persendian, beberapa prosthesis menggunakan kabel untuk melekatkan
prosthesis ke tubuh.
Selama bertahun tahun, telah terdapat perkembangan
dan penelitian yang signifikan untuk meningkatkan desain prosthesis. Beberapa pasien
bahkan telah menggunakan lengan robotik dengan elektroda yang terhubung ke
saraf tertentu pada otak untuk mendapatkan kendali yang lebih alami.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar