Rabu, 31 Oktober 2018
Rabu, 29 Agustus 2018
Prosthesis
Apa itu Prosthesis?
Prosthesis merupakan sebuah alat kesehatan yang
didesain untuk menggantikan bagian tubuh tertentu untuk membantu pasien
mendapatkan kembali fungsi tertentu setelah bagian tubuhnya cidera berat karena
kecelakaan atau terkena penyakit.
Sebagai ketentuan medis, penyedia layanan kesehatan
dilatih untuk mampu mempertahankan bagian tubuh sebisa mungkin. Namun, terdapat
beberapa kasus dimana kerusakan dapat mengarah pada komplikasi yang lebih parah
seperti kematian, sehingga proses mengangkat bagian tubuh tersebut menjadi
pilihan yang lebih baik. Saat organ tubuh, seperti kandung kemih atau usus
buntu dapat diangkat tanpa mempengaruhi kualitas hidup seseorang, maka tidak
sama halnya dengan bagian tubuh lainnya jika dihilangkan, seperti kaki, tulang,
mata, dan tangan. Untuk memastikan bagian tubuh tersebut masih dalam kondisi
yang dapat bekerja, maka digunakanlah prosthesis.
Prosthesis terdiri dari berbagai ukuran, bentuk, dan
fungsi. Beberapa prosthesis berfungsi menunjang kecantikan. Hal ini termasuk
silikon yang dimasukkan ke dalam payudara atau tangan. Silikon tersebut dapat
memperbaiki bentuk, tetapi tidak dapat membuat bagian tubuh tersebut menjadi
berfungsi seperti semula.
Kebanyakan prosthesis digunakan untuk mengembalikan
fungsi bagian tubuh yang telah dihilangkan. Prosthesis yang sangat populer
digunakan adalah pada bagian tangan dan kaki. Prosethesis untuk tangan dapat
terdiri dari prosthesis tangan dan lengan bagian bawah, atau lengan bagian
atas, yang direkomendasikan saat sendi pada siku juga hilang atau harus
diangkat.
Sebuah prosthesis disebut transtibial saat ia
menggantikan bagian tubuh di bawah lutut seperti pada bagian kaki. Namun, jika
termasuk bagian lutut dan menghubungkannya ke paha, maka disebut dengan
prosthesis transfemoral.
Prosthesis dapat bersifat dapat dipindahkan atau
permanen. Prosthesis yang dipasang di bagian dalam tubuh seperti pinggul palsu
biasanya bersifat permanen. Sementara sebagian besar prosthesis terdiri dari
bagian rongga, poros, dan komponen – komponen untuk meniru melekatnya bagian
tibuh ke persendian, beberapa prosthesis menggunakan kabel untuk melekatkan
prosthesis ke tubuh.
Selama bertahun tahun, telah terdapat perkembangan
dan penelitian yang signifikan untuk meningkatkan desain prosthesis. Beberapa pasien
bahkan telah menggunakan lengan robotik dengan elektroda yang terhubung ke
saraf tertentu pada otak untuk mendapatkan kendali yang lebih alami.
Jenis Prostesis danOrtosis
Above Knee Prosthesis
Kegunaan:
Protese untuk amputasi atas lutut
Protese untuk amputasi atas lutut
AFO
(Ankle Foot Orthosis)
Kegunaan :
Ortose yang digunakan untuk koreksi kecacatan pada daerah ankle&foot
Below Knee Prosthesis
Kegunaan :
Prostese yang digunakan untuk amputasi bawah lutut, batas pergelangan kaki(engkle)
Boston Brace
Kegunaan :
Ortose yang digunakan sebagai penguat vertebra yang mengalami scoliosis
Cervical collar
Kegunaan :
Ortose yang digunakan untuk penguat pada leher
Dynamic Cock Up Splint
Kegunaan :
Ortose yang digunakan untuk penguat pada tangan yang mengalami drop hand yang memungkinkan jari jari tangan bisa bergerak
Elbow Brace
Kegunaan :
Ortose digunakan untuk penguat sendi siku, ortose pada AGA
HKAFO
(Hip Knee Ankle Foot Orthosis)
Kegunaan :
Ortose yang digunakan pada anggota gerak bawah yang seluruhnya mengalami Kelayuan
Jewett Hyperextension Brace
Kegunaan :
Ortose yang digunakan pada vertebra yang mengalami kifosis
Knee Brace
Kegunaan :
Ortose AGB yang berfungsi sebagai penguat lutut
Millwaukee Brace
Kegunaan :
Ortose yang digunakan untuk koreksi scoliosis agar mencapai posisi anatomi
PTB With Thigh Corset
Kegunaan :
Prostesis bawah lutut yang pahanya ditambah corset yang berfungsi sebagai suspension(pengantung)
SYME PROSTHESIS
Kegunaan :
Protese yang digunakan untuk amputasi pada pergelangan kaki / tepat pada maleolus below
Orthose / Orthosis
Pengertian
Orthose / Orthosis
Orthosis/Orthose/ ortesa adalah segala alat yang ditambahkan ke tubuh atau alat bantu penyangga tubuh atau anggota gerak tubuh yang layu, lumpuh atau cacat untuk menstabilkan atau immobilize bagian tubuh, mencegah kecacatan, melindungi dari luka, atau membantu fungsi dari anggota tubuh.
Orthose dibagi dalam 3 jenis, berdasarkan atas bagian dari tubuh manusia, yaitu:
a. Orthose anggota gerak atas,
Orthose ini diberikan kepada orang yang mengalami kecacatan atau kelumpuhan pada anggota gerak atas yaitu lengan dan tangan. Orthose untuk orang sakit, penyakit tersebut misalnya stroke, osteoarthritis, cerebral palsy.
Fungsi orthose yang lain sebagai alat koreksi kecacatan agar dapat meningkatkan luas garak sendi, dan sebagai immobilitation pada masa pemulihan setelah operasi.
Contoh:
1. Static cock up splint yang digunakan pada tangan yang mengalami drop hand yang memungkinkan jari-jari tangan tidak dapat digerakan.
2. Cock up slint dynamic yang digunakan pada tangan yang mengalami drop hand yang memungkinkan jari-jari tangan dapat digerakan.
3. Elbow brace yang digunakan untuk penguat sendi siku, orthose pada AGA.
4. Arm corset yang digunakan untuk stabilitasi lengan bawah karena fracture.
5. Night splint yang digunakan untuk tangan yang mengalami drop hand tetapi digunakan pada malam hari.
b. Orthose anggota gerak bawah,
Orthose ini diberikan kepada orang yang mengalami kecacatan atau kelumpuhan pada anggota gerak bawah yaitu paha, betis dan kaki.
Contoh:
1. HKAFO (hip knee ankle foot orthose) yang digunakan pada anggota gerak bawah yang seluruhnya mengalami kelayuan.
2. KAFO (knee ankle foot orthose) yang digunakan pada pasien dengan kelainan panjang tungkai dan polio.
3. AFO (ankle foot orthose) yang digunakan untuk koreksi kecacatan pada daerah ankle dan foot yang mengalami drop foot.
4. FO (foot orthose) yang digunakan untuk koreksi kecacatan pada telapak kaki.
5. Orthopaedic shoes yang digunakan untuk mengoreksi kelainan kaki yang cacat, seperti flat foot, menetralisir dari kaki yang mengalami valgus atau varus.
c. Orthose untuk orang sehat,
Orthose untuk orang yang sehat seperti deker lutut, deker ankle, dan corset.
d. Alat bantu mobilisasi,
Alat bantu mobilisasi seperti crutch, walker, kursi roda, dan three foot.
Beberapa Fungsi Orthosis
* memperbaiki atau mengkoreksi alignment anggota tubuh.
* membantu atau mengkontrol pergerakan sendi
* penyangga, maka dari itu mengurangi beban
* pelindung dari gangguan fisik
Prinsip Dasar Ekonomi Syariah
PRINSIP-PRINSIP
DASAR EKONOMI SYARIAH
1.
Tauhid
Yang pertama adalah tauhid atau
keimanan, yakni segala sesuatu yang dilakukan oleh manusia merupakan sebuah
wujud penghambaannya terhadap Allah SWT. Begitu juga dalam kegiatan
perekonomian, baik individu maupun kelompok, serta pelaku ekonomi dan pemerintahan
harus memegang erat prinsip ini agar perjalanan ekonomi sesuai dengan yang
telah diajarkan dalam islam. Jadi pada dasarnya segala aktivitas perekponomian
terutama ekonomi syariah harus mengacu pada ketauhidan terhadap Allah. Hal ini
senada dengan friman Allah dalm AL-Qur’an yakni QS Ad-Dzariyat : 56, yang
artinya :
“dan Aku tidak menciptakan jin dan manusiia melainkan
supaya mereka beribadah dan mengabdi kepada-Ku.”
2.
Maslahah
dan falah
Dalam islam, tujuan ekonomi yakni
untuk kemaslahatan umat, jadi dengan adanya ekonomi diharapakan kehidupan
masyarakat menjadi makmur dan sejahtera. Selain itu dengan adanya kegiatan
ekonomi diharapkan mampu meningkatkan taraf kehidupannya lebih tinggi, hal ini
sering disebut dengan falah. Arti kata falah bisa dilihat dari dua perspektif
yakni dalam dimensi dunia dan dimensi akhirat. Dilihat dari dimensi dunia falah
bisa diartikan sebagai keberlangsungan hidup, kebebasan dari segala bentuk
kemiskinan, pembebasan dari segala kebodohan serta kepemilikan dari kekuatan dan
sebuah keehormatan. Sedangkan jika dilihat dari segi akhirat falah diartikan
sebagai sesuatu yang abadi dan mulia seperti hidup yang kekal abadi,
kesejahteraan yang kekal serta kemuliaan yang abdi selamanya.
Sedangkan untuk maslahat yakni segala
sesuatu yang membawa dan mendatangkan sebuah manfaat bagi semua orang. Jadi
pada dasarnya segala aktivitas perekonomian tidak boleh mangandung sebuah hal
yang dapat merugikan suatu pihak dalam aktivitasnya. Karena hal ini tidak
sesuai dengan ajaran islam.
3.
Khalifah
Mungkin kita bertanya-tanya mengapa
khalifah menjadi salah satu prinsip yang harus dipegang oleh ekonomi syariah.
Karena kita tahu sendiro bahwasannya yang menjalankan roda perekonomian adalah
sumber daya manusia yang ada. Tentunya hal ini menjadi sorotan khusus, dimana
manusia harus menjalankan tugasnya sebagai khalifah di muka bumi ini. Dimana
manusia harus menjaga dan memakmurkan bumi. Jadi bisa disimpulkan dalam
menjalankan roda perekonomian maanusia harus memperhatikan segala aspek agar
tidak menyeleweng dari nilai-nilai islamiyah. Segala bentuk kecurangan atau
penipuan dan perbuatan negatif lainnya sungguh dilarang dalam ekonomi syariah,
inilah poin penting prinsip khalifah yakni manusia harus benar-benar menerapkan
nilai-nilai keislaman dalam menjalankan perekonomian dengan tujuan untuk
memakmurkan kehidupan di dunia ini.
4.
Al-
Amwal (harta)
Dalam ekonomi syariah kita mengenal
dan memahami harta itu hanya sebagai titipan bukan kepemilikan yang sebenarnya,
dalam islam harta yang kekal hanyalah miliki Allah SWT. Dalam hal ini manusia
hanya mampu untuk mengolah, menikmatinya saja dan semua itu akan
dipertanggungjawabkan oleh manusia itu sendiri. Hal ini muncul karena ingin
merespon sistem konvensional yang mengatakan bahwasannya harta adalah
kepemilikan absolut dan mutlak untuk individu itu sendiri tentu hal ini sangat
bertolak belakang dengan ajaran islam. Untuk itulah dalam ekonomi syariah
konsep yang diterapkan adalah harta dalam bentuk apapun berapapun jumlahnya
hakikatnya semua itu hanya miliki Allah semata dan manusia hanya mendapat
amanah dari Allah.
5.
Adl
(Keadilan)
Dalam perekonomian islam atau
syariah, keadilan sangaat ditekankan dan telah menjadi kewajiban di setiap
aktivitasnya. Keadilan disini diartikan sebagai perilaku dimana menempatkan
sesuatu sesuai dengan tempatnya. Diamana prinsip ekonomi harus menerapkan dan
melayani semua masyarakat tanpa memandang apapun kaya atau miskin harus
mendapatkan pelayanan yang baik. keadilan dalam ekonomi syariah diterapkan
dengan tujuan agar semua masyarakat dari semua golongan merasakan kenyamanan
dan kesamaan diantara satu dan lainnya.
6.
Ukhuwah
(Persaudaraan)
Ukhuwah atau persaudaraan merupakan
salah satu tujuan atau misi adanya ekonomi syariah. Dimana segala aktivitas
ekonomi dilakukan agar umat islam menyatu dalam koridor yang sama untuk
mendapatkan sebuah kesejahteraan dan kemakmuran yang sama. Dalam ekonomi islam
atau syariah sangat dianjurkan untuk bekerja sama atau selalu berjamaah dalam
melakukan apapun, jangan samapi umat islam memiliki pandangan ingin sukses
sendiri, ingin kaya sendiri. Namun yang benar kita harus selalu bersama ketika
ada seseorang yang membutuhkan harus kita bantu dan begitu sebaliknya. Dengan
hal ini maka ekonomi syariah menekankan pada sosial bukan individual, karena
pada dasarnya manusia hidup di dunia ini dengan tujuan bermanfaat bagi manusia
dan saling menjaga tali silaturrahmi.
7.
Akhlaq (Etika)
Akhlaq atau etika harus menjadi salah
satu dasar pelaksanaan ekonomi islam atau syariah, etika yang sesuai dengan
ajaran islam sangat diperlukan dalam segala aktivitas atau kegiatan ekonomi
syariah. Perlu kita ketahui bhawasannya ekonomi syariah merupakan salah satu
jenis ibadah di bidang muamallah. Maka dari itu setiap kegiatan ekonomi islam atau
syariah harus dilandasi dengan etika-etika atau norma yang baik tentunya sesuai
dengan ajaran islam, hal inilah yang menjadi perbedaan antara ekonomi syariah
dan ekonomi konvensional.
8.
Ulil
Amri (Pemimpin)
Berbicara tentang ulul amri atau
pemerintah pasti juga ada hubungannya dengan perekonomian, begitu juga pada
ekonomi syariah. Dalam melaksanakan kegiatan perekonomian ekonomi syariah harus
melibatkan pemerintah di dalamnya, selain itu ekonomi islam atau yang sering
disebut dengan ekonomi syariah harus mentaati peraturan yang telah ditetapkan
oleh pemerintah selama itu tidak menyeleweng dengan ajaran atau nilai-nilai
islam yang ada. Karena bagaimanapun yang memiliki kuasa atau hak ;lebih untuk
mengatur jalannya perekonomian adalah pemerintah, baik buruknya perkembangan
suatu negara disebabkan oleh pemerintahannya. Jadi bagaimanapun ekonomi syariah
harus selalu melibatkan pemerintah dalam perjalanan ekonominya.
9.
Al-Hurriyah
dan Al-Mas’uliyah
Al hurriyah berarti kebebasan dan al
mas’uliyah diartikan sebagai tanggung jawab. Dua hal ini tidak bisa dipisahkan
karena adanya kebebasan harus ada pertanggungjawaban yang baik. kita akan bahas
satu per satu, al hurriyah atau kebebasan bisa dilihat dari dua perspektif
yakni pendekatan teologis dan pendekatan ushul fiqh. Dilihat dari sisi teologis
kebebasan diartikan bahwa manusia bisa bebas menentukan pilihannya baik itu hal
yang baik dan hal yang buruk. hal ini ditentukan oleh akal yang dimiliki oleh
manusia. Sedangkan dalam perspektif ushul fiqh kebebasan diartikan sebagai
suatu kebebasan yang harus dibarengi dengan suatu pertanggungjawaban. Sedangkan
untuk tanggung jawab itu tidak hanya di dunia namun juga di akhirat kelak.
Inilah prinsip ekonomi syariah, manusia diberi kebebasan namun ada batasannya
yakni harus dipertanggungjawabkan. Apapun yang terjadi dan sudah dilakukan
harus mampu dipertanggungjawabkan.
10.
Berjamaah
(Kerjasama)
Dalam ekonomi syariah kerjasama
merupakan salah satu hal yang wajib dilakukan seperti layaknya sholat yang
dilakukan secara berjamaah bisa mendapatkan pahala lebih yakni 27 derajat.
Begitu juga dalam perekonomian ketika apapun dilakukan secara berjamaah maka
nilai ibadah maupun nilai dalam hal harta akan semakin bertambah. Jadi dalam
ekonomi syariah semua kegiatan dan aktivitas dilakukan secara berjamaah dengan
niatan yang baik agar bisa menghasilkan output yang baik pula.
Itulah sedikit ulasan tentang
prinsip-prinsip dasar yang ada dalam ekonomi syariah, prinsip ini didasarkan
atas kajian-kajian islam yang telah dilaksankan dan hal ini bersifat universal.
Selain prinsip dasar dalam artikel ini akabn kita bahas prinsip ekonomi syariah
menurut beberapa ahli, antara lain :
1. Menurut
Sudarsono, pelaksanaan ekonomi syariah harus memperhatikan beberapa prinsip
dibawah ini :
· Segala sesuatu yang berkaitan dengan sumber daya yang ada dalam
perekonomian harus selalu dipandang sebagai pemberian dari sang Illahi.
· Kepemilikan pribadi dalam islam diakui namun dengan batasan-batasan
tertentu.
· Kerjasama atau jamaah menjadi penggerak utama dalam perjalanan ekonomi
syariah.
· Terjadinya akumulasi harta atau kepemilikan harta yang hanya dimiliki oleh
segelintir orang saja tidak diperbolehkan dalam ekonomi syariah.
· Kepemilikan masyarakan mendapat jaminan dari ekonomi syariah yang mana akan
digunakan untuk kepentingan seluruh umat.
· Pelaku ekonomi khsususnya orang muslim harus takut dengan hari akhir dan
kuasa Allah SWT.
·
Jika harta telah memenuhi batasan atau sudah nisab wajib untuk di zakatkan.
·
Riba dalam bentuk apapun diharamkan dalam ekonomi syariah.
2.
Sedangkan
menurut Zainudin Ali sistem ekonomi syariah harus memiliki pondasi kuat agar
tetap bisa bertahan dan berkembang di era amodern ini, pondasi yang digunakan
adalah prinsip-prinsip di bwah ini, antara lain :
· Penimbunanan (ihtikar) dilarang dalam perekonomian syariah. Karena
penimbunan ini akan menyengsarakan masyarakat dan hanya akan memperkaya pelaku
tersebut.
· Terjadinya monopoli dilarang dalam ekonomi syariah karena hal tersebut
menyimpang dari nilai-nilai atau ajaran islam yang ada.
· Jual beli yang dilakukan harus diperhatikan dalam ekonomi syariah jual beli
yang tidak baik atau tidak memenuhi syarat dan ketentuan berlaku akan dihukumi
haram.
Dampak positif dan negatif globalisasi
Dampak positif globalisasi di bidang
ekonomi
Salah satu contoh dari dampak
positif dari globalisasi. Globalisasi juga memberikan dampak ke bidang ekonomi
juga berikut dampaknya :
·
proses pembangunan industri yang semakin mudah
·
membuka banyak lapangan kerja yang dimiliki
keterampilan kerja lokal
·
barang-barang konsumtif yang mudah didapat oleh rakyat
· meningkatkan ekspor hasil barang produksi kecil dan
besar,juga hasil kerajinan rakyat,pengusaha rumahan.
·
mendorongnya percepatan pertumbuhan ekonomi nasional.
·
meningkatkan ekonomi masyarakat yang di kalangan bawah
·
pusat pembelanjaan semakin modern dan canggih
·
meningkatkan wisatawan luar negeri
· terbukanya peluang bisnis internasional sehingga mudah
untuk menjangkau pasar secara luas.
Dampak positif globalisasi di bidang politik
Globalisasi juga berdampak dengan bidang politik.
Berikut contoh dari dampak positif globalisasi di bidang politik sebagai
berikut :
· munculnya dan terjadi perubahan lembaga-lembaga
negara. contohnya di indonesia dengan lahirnya dewan perwakilan daerah dan
mahkamah konstitusi dan lain-lain.
· partai politik yang semakin banyak dan
menambah,meningkatkan kesadaran politik masyarakat.
·
terjadinya perubahan sistem ketatanegaraan di banyak
berbagai negara
·
dapat memilih calon presiden yang sesuai kriteria
masyarakat(yang adil dan benar)
·
kerjasama antar negara akan semakin mudah dan cepat
·
menegakkan dan menegaskan nilai-nilai demokrasi
·
meningkatkan jaringan hubungan kerjasama internasional
·
pemerintah akan menghormati hak asasi manusia
·
mendorong untuk tumbuhnya demokrasi di berbagai negara
Dampak
positif globalisasi di bidang sosial budaya
· masuknya budaya asing ke indonesia sehingga menambah
khas budaya bangsa indonesia
·
kualitas sumber daya manusia semakin meningkat
·
proses pertukaran pelajar antar negara
·
rasa solidaritas dan kerukunan antar bangsa di
berbagai negara
·
menumbuhkan rasa toleransi kepada masyarakat lainnya
·
menjunjung tinggi pelaksanaan hak asasi manusia
·
kehidupan yang layak dan lebih baik dari sebelumnya
Dampak
positif globalisasi di bidang pendidikan
·
kegiatan pembelajaran tidak harus selalu tatap muka
·
semakin mudahnya untuk mengakses informasi yang
diperlukan
·
siswa semakin aktif dalam belajar dan mencari
informasi di internet
· siswa membuat karya-karya inovatif dengan sumber yang
semakin berkembang dan maju serta dibantu penididik
·
kualitas guru yang semakin meningkat sehingga
berpengaruh dengan mutu pendidikan
· situs-situs online yang memberikan sumber-sumber yang
relevan dan menambah wawasan kita
· proses belajar akan semakin berkembang karena dengan
bantuan teknologi dan berkualitas serta semakin canggih
Dampak
negatif globalisasi
selain dampak positif globalisasi juga menimbulkan
dampak negatif antara lain :
· westernisasi adalah dampak yang terjadi akibat
globalisasi,meniru gaya orang-orang barat seperti mode pakaian dan sifat
konsumerisme yang berlebihan.
· internet,televisi,dan media cetak menampilkan
gambar-gambar yang tidak seharuhnya ditayangkan. sangat kemungkinan besar akan
merusak generasi bangsa dan negara.
·
barang-barang penyelundupan semakin banyak
·
terjadinya kerusakan lingkungan karena limbah industri
·
sikap sekularisme yang lebih mementingkan dunia dari
pada akhirat
·
pertumbuhan sektor industri semakin terhambat
·
individualisme yang semakin meraja lela di kalangan
masyarakat
Dampak
negatif globalisasi di bidang ekonomi
· maraknya produk luar negeri menjadikan produk negeri kalah bersaing dan
gulung tikar
· rasa cinta terhadap produk lokal akan hilang
· pengusaha kaptalisme yang semakin menguasai negara
indonesia,dan menyingkirkan pengusaha yang mempunyai modal kecil
·
timbulnya kesenjagan sosial di masyarakat
·
keuangan negara tidak akan stabil karena banyak uang
yang dialirkan ke luar negeri
·
gaya hidup masyarakat yang ke barat-baratan
·
sangat kemungkinan akan memperburuk pertumbuhan
perekonomian negara
Dampak negatif globalisasi di bidang politik
·
partai politik yang semakin banyak dengan tujuan
menghancurkan NKRI
· ancaman dari bangsa dan negara lain untuk meruntuhkan
negara kesatuan republik indonesia
· pemerintah negara sudah tidak dianggap kembali sebagai
pemegang kunci untuk pembangunan
·
muncul sifat demokratisasi (dambaan dan kebebasan)
·
menyebarkan fitnah kepada masyarakat (provokator)
·
jiwa masyarakat untuk menjaga
keamanan,kedaulatan,ketertiban semakin berkurang
Dampak
negatif globalisasi di bidang sosial budaya
·
adanya akulturasi budaya asing
·
kecemburuan sosial di masyarakat
·
budaya lokal yang semakin berkurang dan hilang dengan
begitu saja
· gaya hidup meniru orang barat,dan semua itu tidak
sesuai dengan norma-norma di masyarakat
· rusaknya moral anak muda sebagai generasi penerus
bangsa,disebabkan budaya barat yang bertolak
dengan nilai dan norma kita
·
hilangnya semangat gotong royong masyarakat
·
nilai-nilai agama sudah tidak dianggap penting lagi
Langganan:
Postingan (Atom)